Indonesia adalah salah satu
Negara wisata di asia tenggara. Kekayaan alamnya yang banyak menarik minat para
wisatawan asing menjadikan Indonesia sebagai Negara yang kaya akan tempat wisata
mulai dari daerah pantai hingga ke daerah pegunungan.
Terbukti bahwa tidak sedikit dari
para penduduk asing dari berbagai Negara, memilih Indonesia sebagai Negara
tempat tinggal mereka. Banyak yang memutuskan untuk tinggal di Indonesia sebab
katanya, tinggal di sini sangat menyenangkan sekali. Orangnya yang ramah, belum
lagi kesejukan alamnya dapat dirasakan dan banyak hal yang unik di sini.
Bisa dikata bahwa dari sabang
sampai merauke dari semua wilayah terdapat banyak tempat wisata. Di daerah saya
sendiri di Mamasa, provinsi Sulawesi Barat punya tempat-tempat wisata seperti
air terjun, permandian air panas, rumah adat mamasa dan sebagainya.
Daerah lain pun begitu. Walaupun mungkin
belum pernah tersentuh oleh wisatawan dari Negara lain, namun tempat wisata
tersebut merupakan tempat bagi penduduk lokal untuk menikmati keindahan alam
wisata di masing-masing daerah. Keyakinan saya sobat bahwa semua tempat wisata
yang ada di Indonesia akan dikunjungi oleh wisatawan dari luar negeri.
Siapa yang tidak bangga dengan
Indonesia yang kaya akan alamnya. Semuanya tersedia dan kita bebas memilih
tempat wisata apa yang kita akan kunjungi tahun ini. Air terjun ada
dimana-mana, pantai yang nan indah, suasana alam di pegunungan dan masih banyak
lagi tempat wisata lain yang bisa dikunjungi.
Sebagian besar wilayah Indonesia
adalah wilayah dengan hutan yang lebat dan bahkan masih banyak hutan yang belum
tersentuh oleh tangan manusia. Itulah sebabnya Indonesia dikenal sebagai
paru-paru dunia karena memiliki daerah kawasan hutan yang sangat luas.
Inilah yang patut kita banggakan
sebagai warga Negara indonesia dan kita perlu melestarikan hutan kita agar
tetap bertahan sehingga Negara kita tetap hijau. Dengan begitu, dunia akan
melihat Indonesia sebagai Negara yang mempunyai peran penting dalam
kelangsungan hidup manusia.
Namun apa yang terjadi jika
kekayaan yang kita miliki yaitu hutan belantara Indonesia habis dibakar oleh
orang-orang yang tidak bertanggung jawab? Akankah Indonesia akan tetap hijau 50
tahun yang akan datang? Inilah yang menjadi tanggung jawab kita bersama sebagai
bagian dari warga Negara Indonesia.
Menjaga lingkungan khususnya
kawasan hutan merupakan tanggung jawab kita bersama sebagai warga Negara.
Bukannya melakukan aktivitas hanya untuk kepentingan pribadi atau kelompok
dengan cara membakar hutan. Kita harus memiliki kesadaran bahwa hutan adalah
bagian dari kelangsungan hidup kita. Air yang kita minum setiap saat, itu
berasal dari hutan bukan berasal dari udara ataupun lautan.
Tetapi bagaimana jika hutan habis
terbakar? Pohon-pohon sebagai sumber air minum kita sehari-hari akan habis.
Lalu apakah kita tidak mengeluh jika sumber air minum tidak ada lagi? Saya
teringat pada beberapa waktu yang lalu saya nonton di TV dimana orang-orang
sibuk mengantre untuk menerima bantuan air minum. Sumber air mereka kering
akibat musim kemarau berkepanjangan.
Saya kemudian berpikir bahwa
mungkin jika hutan di Indonesia habis terbakar, saya tidak bisa membayangkan
betapa sulitnya kita mencari air untuk kita minum. Tapi kita tentunya bangga
dan harus memberi 2 jempol untuk sikap pemerintah yang sudah berjuang untuk menangkap
pelaku pembakar hutan di beberapa daerah seperti Kalimantan Selatan, Riau dan
daerah lainnya.
Selain pelakunya tertangkap,
usaha pemadaman kebakaran hutan sudah diupayakan pemerintah walaupun bekerja
sama dengan beberapa Negara tetangga seperti Australia, Malaysia, Singapura dan
Negara-negara lain di Asia.
Akibat dari kebakaran hutan ini,
sangat disayangkan dengan adanya sekian korban jiwa. Mereka adalah anak-anak
yang masih dibawah umur. Musibah ini adalah musibah kita bersama. Oleh karena
itu kita harus memiliki kesadaran akan pentingnya kepedulian terhadap
lingkungan kita agar tidak terjadi lagi musibah-musibah selanjutnya.
Untuk memiliki kesadaran tentang
kepedulian terhadap lingkungan, diperlukan adanya suatu usaha yaitu pendidikan
terhadap lingkungan. Artinya bahwa pemerintah harus berusaha bagaimana agar
masyarakat memiliki pengetahuan tentang pentingnya menjaga dan melestarikan
hutan.
Kalau ini dilakukan dengan baik,
saya mempunyai keyakinan bahwa Indonesia kedepan tidak akan mengalami musibah
kebakaran hutan. Masyarakat harus diberikan pengetahuan tentang fungsi dan
manfaat hutan bagi kehidupan serta bagaimana menumbuhkan rasa cinta terhadap
lingkungan terutama hutan yang ada di Indonesia.
Jika program pendidikan terhadap
lingkungan ini di jalankan, masyarakat akan memiliki kesadaran untuk menjaga
dan melestarikan hutan. Meski harus melalui proses yang tentu tidak mudah namun
hal ini perlu menjadi perhatian khusus bagi pemerintah. Indonesia kaya akan
alamnya tapi Indonesia bisa miskin karena kurangnya kepedulian.
Demikian artikel saya kali ini semoga dapat
bermanfaat.
Salam.
8 Komentar
kebakaran hutan yang melanda kalimantan dan sumatra kali ini memang membutuhkan penanganan yang sangat serius, satu pohon terbakar telah menghanguskan ribuan banyak manfaat untuk masa depan Indonesia
BalasMungkin salah satu penyebabnya,,,,masih banyaknya orang serakah di Indonesia
BalasBenar mas harus ada penanganan yang serius dan juga kesadaran sendiri dari masyarakat.
BalasItu penyebab utama juga mas.
Balasia mas saat ini aja yang masih ada utannya yang lagi kebakar air udah susah.
Balasbener mas tanggung jawab generasi muda tuk menjganya supaya 50 tau dan seterusny utan kita masih ijo
kayanya bukan masih banyak tapi makin banyak
BalasSelalu bertambah kang ya.
BalasAmin mas..semoga Indonesia selalu ijo mas ya.
BalasUntuk saling menghormati dan menghargai sesama blogger, berilah komentar di bawah ini sesuai dengan topik dengan baik dan sopan. Terima kasih sudah berkunjung.
Note: Hanya dengan berkomentar tanpa titip link, saya pasti akan berkunjung balik.