Perjalanan kehidupan setiap
manusia seperti sebuah kendaraan yang melaju kadang cepat kadang lambat.
Kendaraan membutuhkan bahan bakar yang cukup untuk bisa menepuh perjalanan
jauh. Selain bahan bakar kondisi mesin perlu diperhatikan sebelum melakukan perjalanan
jangan sampai terjadi hal-hal yang tidak di inginkan di tengah perjalanan dan
untuk memastikan bahwa kondisi kendaraan baik roda dua maupun roda empat aman
untuk perjalanan jauh. Situasi yang nyaman di tengah perjalanan tercipta jika
persiapan keberangkatan baik. Kesehatan pun perlu di siapkan dengan baik agar
dapat fokus dalam mengendalikan kendaraan.
Dalam perjalanan tentu Anda akan
melihat berbagai pemandangan yang indah, gunung yang tinggi, lautan luas serta
persawahan yang sedang di kerjakan oleh petani dan masih banyak hal lain lagi
yang dapat kita lihat. Di tengah perjalanan Anda, Anda akan melewati jalan
dengan sebuah jembatan yang dibangun sekitar beberapa tahun yang lalu. Begitu
kokohnya jembatan tersebut dapat menahan setiap beban yang melewatinya termasuk
kendaraan yang bermuatan sekian ton. Rancangan pembuatannya begitu terencana,
penuh dengan ketelitian dan beberapa orang yang ahli di bidangnya mempersiapkan
berbagai macam perencanaan kegiatan pembangunan.
Mereka dapat menafsir bahwa jembatan yang di bangun tersebut akan mampu
bertahan sekian tahun lamanya dengan daya tahan beban yang sangat kuat.
Namun perlu Anda menyadari bahwa
tidak semua jembatan itu sama. Dalam artian bahwa ada jembatan yang kuat tahan
lama, dan ada pula jembatan yang sudah mulai rapuh dan dengan waktu yang tidak
terlalu lama jika tidak segera di renovasi akan menjadi ambruk dan akhirnya
penghubung antara satu wilayah dengan wilayah lain akan terputus.
Bagaimana dengan Anda jika
dikaitkan dengan sebuah jembatan? Apakah Anda ingin menjadi jembatan yang kokoh
yang mampu menahan beban masalah yang begitu banyak muncul setiap hari? Atau
sebaliknya apakah Anda termasuk dalam kategori jembatan rapuh yang mudah
menyerah terhadap berbagai tantangan di hadapan Anda?
Menurut saya pribadi sebagai
author bahwa setiap individu di dunia ini adalah jembatan penghubung yang mampu
menolong sesamanya untuk bisa menyebrang sungai tantangan sehingga orang lain
bisa sampai ke sebrang sungai kesuksesan. Menjadi jembatan yang kokoh adalah
tajuk kehidupan setiap hari. Ketika Anda kuat dalam menghadapi berbagai
persoalan kehidupan, maka tidaklah sulit bagi Anda untuk segera mencapai
kehidupan yang penuh dengan kesuksesan.
So, lihatlah keadaan serta
kondisi Anda saat ini. Jika Anda merasa tidak memiliki kekuatan yang maksimal,
ingatlah bahwa Anda sudah di persiapkan dengan sangat terencana oleh Sang
Penguasa dunia dan kehidupan.
Demikian artikel Motivasi: Jembatan yang Kokoh semoga dapat bermanfaat.
6 Komentar
Sebagai manusia sudah seharusnya bisa bermanfaat bagi orang lain disekitarnya, menjadi penghubung dalam bentuk apapun yang dimilikinya baik itu dari tenaga, pemikiran, keuangan dan sebagainya
Balasinspiratif sekali mas perumpamaan dengan jembatan kokoh ini, manusia hidup seperti jalan yang selalu berliku dan tanpa ujungnya, kehidupan manusia harus didasari niat ibadah dan mencapai cita-cita yang didasari niat tulus tanpa rasa putus asa, semangat dan terimakasih inspirasinya ya mas
BalasMotivasi yang sangat membangun mas....
BalasMudah-mudahan bisa di terapkan mas.
BalasSemangat mas, sama-sama.
BalasSemoga dapat memotivasi yang lain juga mas.
BalasUntuk saling menghormati dan menghargai sesama blogger, berilah komentar di bawah ini sesuai dengan topik dengan baik dan sopan. Terima kasih sudah berkunjung.
Note: Hanya dengan berkomentar tanpa titip link, saya pasti akan berkunjung balik.